Minggu, 16 November 2014

From Love to Love



Pertanyakan ini untuk orang yang mencintaimu!!!!
1.       Apakah kau tertarik padaku karena budi pekerti perilakuku? atau karena rupa dan paras ku?
2.       Apakah hatimu cukup luas untuk aku tinggali? dan pikiranmu cukup bijaksana untuk memberikan solusi ditiap tiap masalah yang silih berganti?
3.       Apakah kau tetap mempertahankanku untuk tetap jadi diri sendiri tanpa pernah menuntutku untuk harus menjadi seorang yang lain? seperti seorang yang kamu dambakan?
4.       Apakah kau akan pergi ketika kau tau, dan tak mampu menerima keadaanku yang sesungguhnya?
5.       Tulus kah kau mengajarkanku kedewasaan disetiap kekanak-kanakan ku?, Tulus kah kau mengajariku arti cinta walau kau tau aku adalah orang terbodoh didunia?
6.       Apakah kau akan menjagaku hingga hari akad ku tiba? Akankah kau melindungiku seperti kau melindungi seseorang yang sangat berharga dihidupmu?
7.       Apakah kaki mu cukup kuat untuk berjalan bersamaku?, wajahmu cukup tegar tak berpaling saat disampingku?, Tak malukah kau memperkenalkanku didepan teman-temanmu? Dan banggakah kau menjawab siapa aku, disetiap pertanyaan “siapa orang yang disampingmu?”?.
8.       Bersediakah kau mendengar seluruh ceritaku sepanjang hari? Yang bahkan itu adalah hal sepele yang sangat membosankan?
9.       Terahir,  kenapa kau mencintaiku? Kenapa?


Mungkin setiap orang yang (katanya) sayang padamu akan bisa dengan lantang menjawab semua pertanyaan pertanyaan itu.
Tapi ingatlah, akan ada banyak sekali orang baik yang akan datang di kehidupanmu.
Setiap orang itu akan menganggap dirinya adalah cinta terahir untukmu, dan kau akan selalu percaya itu.
Tapi hanya ada satu yang benar-benar cinta untukmu, dan yang lain? hanyalah cobaan dan ujian.

Untuk orang yang kamu tanyakan pertanyaan-pertanyaan diatas. Ia bukanlah cinta yang kau tuju. Ia termasuk salah satu orang yang hanya menjadi ujian untukmu.

Kau boleh menyebutnya sebagai tempat persinggahan, yang telah menyuguhkanmu hal-hal manis sampai kau merasa sangat nyaman untuk tinggal berlama-lama, tapi sekali lagi ia hanya persinggahan, suatu saat kau akan menemukan alasan kenapa kau harus meninggalkan persinggahan itu.

Karena suatu hari nanti, kau akan menemukan cinta yang membuatmu tanpa ada rasa ragu, hingga kau merasa tak perlu untuk mempertanyakan cintanya lagi. Ketika kau mengerti bahwa cinta bukanlah sebuah pertanyaan, maka semua yang ia lakukan padamu adalah jawaban tanpa pertanyaan.



Jika kau memang orang yang tak mudah yakin, maka kau boleh gunakan pertanyaan no.9.

“kenapa kau mencintaiku?”
jika ia adalah benar cinta untukmu, maka sampai kapanpun ia tak akan mampu menjawab satu pertanyaan ini.
Kau meminta alasan kenapa ia mencintaimu?! sementara cinta tidak mengenal alasan. Sampai kau akan melihat ia seperti orang bodoh yang terus berfikir, “kenapa aku mencintaimu?! kapan mulainya?! dan dimana awalnya?!” nah itulah cinta.


Tapi ada kalanya, cinta membuatmu rancu, untuk membedakan cinta yang sesungguhnya, dengan cinta sebatas ujian.
Sehingga tak jarang cinta pergi dengan meninggalkan luka dihati.

Sebagian dari mereka bahkan telah menyerah
untuk menjalani cara terbaik untuk menghapus luka cinta
yang justru membuatnya lemah tak berdaya.
mungkin cinta terlalu kuat bagi sebagian orang yang selalu tak bisa memenanginya,
yang selalu tersiksa olehnya bahkan untuk waktu yang cukup lama.



Tapi percayalah,
cinta masih ada untuk ia yang memiliki harapan walau telah dikecewakan,
kepada ia yang telah menitipkan walau justru diabaikan,
kepada ia yang mempercayai walau  telah terhianati,
kepada ia yang mencintai setulus hati tapi malah tersakiti,
Cinta sejati itu akan datang.

Dia akan datang atas nama ketulusan cinta!
Yang membuatmu  jatuh cinta tanpa pernah kau menduga,
Yang membuat mu jatuh hati dengan cara tiba-tiba.
Yang membuatmu bahagia hanya dengan melihat senyum dan tawanya.

 


Akan kau temui cinta,
yang membuatmu jatuh hati tanpa syarat dan tanpa alasan.
Yang membuatmu tak peduli dengan ribuan ungkapan orang-orang tentang sakitnya patah hati.
yang membuatmu tak gentar betapa kejamnya kegagalan cinta.
Yang membuatmu berani untuk mempertanggungjawabkannya disetiap untaian doa-doa.

 


Akan kau temui cinta,
yang membuatmu merasakan cinta, tidak dengan ungkapan dan ucapan manis belaka, perilaku dan kelakuan yang berpura-pura, ataupun umbaran janji  yang hanya mengada-ngada.
Yang akan mempertahankanmu untuk menjadi diri sendiri, tanpa pernah ada tuntutan yang lebih.


Akan kau temui cinta,
yang membuatmu terus nyaman disampingnya, bukan karena rasa kagum sementara, ataupun sekedar suka dari gesture dan fisiknya.
Tapi hanya dengan genggaman sederhana, dan tatapan mata yang menggetarkan rasa, yang membuatmu saling percaya tentang kebenaran, kesetiaan, dan ketulusan cinta.


Akan kau temui cinta,
yang membuat imanmu semakin kokoh, dan membuat taqwamu semakin nyata.
yang akan mengajarimu secara benar bagaimana membedakan cinta kepada sang pencipta, cinta pada calon pemimpin rumah tangga, cinta pada keluarga, dan orang-orang yang mencinta, serta sesama.
Tanpa ada perasaan kekanak-kanakan untuk memamerkan kasih sayang secara berlebihan.


Akan kau temui cinta, yang akan menjadikanmu paling utama, bukan karena tak ingin membuatmu marah, tapi karena ia menjadikanmu orang yang paling berharga, hingga ia akan melindungimu lebih dari ia melindungi dirinya.
Seseorang yang akan kamu banggakan didalam doa, kau ceritakan didunia nyata, dan kau pikirkan didunia hayal, hingga kau  tak mengenal waktu untuk terus mensyukurinya.


Ketika kau telah menemukannya,
Maka kau akan mengerti, apa itu kasih, apa itu sayang, dan apa pula itu kasih sayang.
Tak ada tempat yang lebih sungkan untuk memperdebatkan hal-hal remeh selain bersamanya,
Tak ada cerita yang lebih asik selain cerita hidup selamanya disisinya,
dan tak ada tempat yang lebih tepat untuk menghabiskan hari tua selain dengan dunianya.



Salam hangatku untuk orang yang kamu sayang. :) :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar